• Hubungi Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
Sabtu, Agustus 16, 2025
  • Login
No Result
View All Result
Rilisutama.com
  • Home
  • Metropolis
  • Ekonomi
  • Daerah
  • Hukrim
  • Nasional
  • Home
  • Metropolis
  • Ekonomi
  • Daerah
  • Hukrim
  • Nasional
No Result
View All Result
Rilisutama.com
No Result
View All Result
Home Metropolis

Perpustakaan Tanjungpinang Diskusi Buku Adat Perkawinan Melayu Karya Tamrin Dahlan

Perpustakaan Tanjungpinang Diskusi Buku Adat Perkawinan Melayu Karya Tamrin Dahlan

Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Tanjungpinang – Kegiatan bedah buku bertema budaya lokal baru saja digelar, mengangkat karya berjudul Adat Istiadat Perkawinan Melayu. Acara ini menunjukkan pentingnya pelestarian budaya melalui literasi.

Acara berlangsung di Gedung Dekranasda Provinsi Kepulauan Riau pada Rabu, 16 Juli 2025. Dengan pelaksanaan ini, diharapkan dapat meningkatkan minat baca dan kecintaan terhadap budaya lokal, sesuai dengan UU Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan.

Tujuan Kegiatan Bedah Buku

Kabid Pelayanan Perpustakaan, Sony Andriana Kusuma, menyampaikan bahwa bedah buku merupakan salah satu program strategis dalam mendekatkan koleksi perpustakaan kepada masyarakat. Kegiatan ini bertujuan untuk mempromosikan koleksi perpustakaan dan meningkatkan literasi budaya di masyarakat.

Buku karya Tamrin Dahlan ini tidak hanya berisi informasi, tetapi juga menyimpan nilai historis dan kultural yang penting untuk generasi muda. Initiatif seperti ini secara langsung mendukung generasi penerus untuk memahami dan menghargai warisan budaya yang ada di sekitar mereka.

Perspektif Budaya Melalui Diskusi

Pembicara utama, Tamrin Dahlan, menjelaskan bahwa buku ini ditujukan sebagai upaya pelestarian adat perkawinan Melayu, yang penuh simbol dan filosofi kehidupan. Karya ini menyajikan dokumentasi tradisi yang perlu dikenalkan dan dipahami oleh generasi sekarang dan mendatang.

Lebih lanjut, diskusi interaktif juga melibatkan budayawan Melayu Syafaruddin, yang memberikan analisis dari sudut pandang antropologi dan kebudayaan lokal. Peserta yang hadir, terdiri dari pelajar, mahasiswa, dan masyarakat umum, terlibat secara aktif dalam dialog mengenai pentingnya memahami nilai-nilai budaya.

Kegiatan ini menjadi wadah untuk menggugah kesadaran akan pentingnya literasi budaya dan pelestarian adat di kalangan generasi muda. Hal ini adalah langkah strategis untuk membangun identitas bangsa melalui pemahaman yang lebih dalam tentang budaya yang melingkupi kehidupan sehari-hari.

Previous Post

Forum Penataan Ruang Daerah Kota Batam Setujui 30 Permohonan Kesesuaian Kegiatan Ruang.

Next Post

Gempa 4,6 Magnitudo Guncang Balikpapan, Getaran Sampai Kotabaru dan Batulicin

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kategori

  • Daerah
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Metropolis
  • Nasional

Rekomendasi

16 Titik Jalan di Tanjungpinang dan Bintan Sedang Diperbaiki, Berikut Lokasinya

16 Titik Jalan di Tanjungpinang dan Bintan Sedang Diperbaiki, Berikut Lokasinya

Kesiapsiagaan BPBD Kalsel dalam Menghadapi Musim Kemarau Terus Ditingkatkan

Kesiapsiagaan BPBD Kalsel dalam Menghadapi Musim Kemarau Terus Ditingkatkan

Gubernur Kepri Resmikan Pabrik Hilirisasi Timah Solder Tin

Gubernur Kepri Resmikan Pabrik Hilirisasi Timah Solder Tin

Sidebar

Rilisutama.com

© 2025 Rilisutama.com – All Rights Reserved.

Navigate Site

  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Metropolis
  • Ekonomi
  • Daerah
  • Hukrim
  • Nasional

© 2025 Rilisutama.com – All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In