Dua remaja dari Batam – Stefanie Vanessa Sihombing dan Alice Varessa Valentine, siap menggapai mimpi di panggung internasional Miss Teen Super Globe International 2025 yang akan berlangsung di Vietnam pada 13–17 Agustus mendatang.
Keduanya mencetak prestasi luar biasa di ajang Grand Model Indonesia 2025 yang digelar pada 10–17 Juli lalu. Dalam kompetisi ini, mereka tidak hanya menunjukkan bakat, tetapi juga keberanian untuk bersaing di level yang lebih tinggi.
Prestasi Mengagumkan di Grand Model Indonesia
Stefanie, siswi kelas 9 dari SMP Yos Sudarso Batam, berhasil meraih gelar Winner Miss Teen Grand Runway Indonesia 2025. Prestasinya tidak berhenti di situ, ia juga mengantongi beberapa penghargaan bergengsi lainnya, termasuk Best in Casual Wear, Best Interview, Best National Costume, dan Best on Red Carpet. Tinggi badannya yang mencapai 170 cm membuatnya terlihat sangat anggun di atas panggung.
Stefanie bukan hanya sekadar sosok cantik; dia memiliki ambisi besar untuk menjadi duta besar, berencana memanfaatkan jalur diplomasi untuk memperkenalkan budaya Indonesia ke mata dunia. “Saya ingin menunjukkan bahwa remaja dari Batam juga bisa bersaing dan berprestasi di tingkat internasional,” ucapnya dengan penuh percaya diri.
Profil Menarik Alice Varessa Valentine
Sementara itu, Alice Varessa Valentine dari Australian Intercultural School (AIS) membawa pulang posisi First Runner-Up Miss Teen Grand Model Indonesia 2024. Alice, yang merupakan putri kelahiran Batam dengan darah campuran Indonesia-Australia, dikenal sebagai sosok yang multitalenta. Dia sangat aktif dalam bidang seni, termasuk balet, piano, dan seni lukis.
Keahlian bahasa Inggris yang fasih membuat Alice semakin percaya diri untuk bersaing di ajang internasional. Dia menjadi contoh nyata generasi muda yang percaya diri dan siap menghadapi tantangan di level global. Momen ini menunjukkan bahwa kemampuan berbahasa dan berprestasi bukan hanya didapat dari latar belakang pendidikan, tetapi juga dari semangat dan pengalaman.
Sebagai langkah awal persiapan menuju kompetisi di Vietnam, Stefanie dan Alice bertemu dengan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batam. Pertemuan ini menjadi ajang bagi mereka untuk menyampaikan harapan akan dukungan dari Pemerintah Kota Batam, baik dalam hal promosi maupun dukungan moral.
Pihak pemerintah juga memberikan respons positif, dengan menyatakan apresiasi atas semangat dan dedikasi yang ditunjukkan oleh kedua remaja ini. Melalui dukungan tersebut, diharapkan mereka bisa lebih memfokuskan diri pada persiapan kompetisi internasional ini tanpa adanya kekhawatiran lain.
Kehadiran Stefanie dan Alice di ajang internasional bukan hanya untuk meraih gelar, tetapi juga berperan sebagai duta potensi anak muda Batam. Melalui kompetisi ini, mereka dapat menghadirkan warna dan semangat dari Batam ke pentas dunia serta menginspirasi remaja lainnya untuk berprestasi.
Dengan segala persiapan dan dukungan yang mereka terima, diharapkan prestasi ini dapat menjadi langkah awal bagi Stefanie dan Alice untuk meraih kesuksesan yang lebih besar di masa depan. Kompetisi ini adalah platform yang tepat untuk mengembangkan diri dan menunjukkan bahwa anak muda Indonesia mampu bersaing di kancah internasional.
Setiap langkah yang mereka ambil membawa harapan akan masa depan yang lebih cerah, tidak hanya untuk mereka pribadi, tetapi juga bagi daerah asal mereka. Prestasi ini diharapkan dapat menginspirasi banyak remaja lainnya untuk mengejar cita-cita dan mewujudkan impian mereka.
