Berita Terbaru – Batam – Wakil Gubernur Kepulauan Riau, Nyanyang Haris Pratamura, mengungkapkan komitmen Pemerintah Provinsi Kepri untuk mempermudah investasi dan mendorong pertumbuhan sektor usaha di wilayah ini.
Pernyataan tersebut disampaikan saat audiensi dengan jajaran Asosiasi Produser Rekaman Indonesia (Asprindo) Kepri di Graha Kepri, Batam, yang diadakan pada Selasa (2/9/2025).
Dalam kesempatan ini, Nyanyang menjelaskan bahwa upaya tersebut sejalan dengan instruksi Presiden RI untuk menstimulasi pertumbuhan ekonomi secara nasional.
Ia menambahkan, ekonomi Kepri pada tahun ini mencatat pertumbuhan sebesar 7,14 persen, angka ini tampil lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata pertumbuhan nasional.
“Pertumbuhan ini adalah hasil kerja sama antara berbagai pihak. Saya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat dan organisasi yang terus menjaga suasana yang kondusif, sehingga pembangunan dapat berjalan dengan baik,” ujarnya.
Lebih lanjut, Wagub mengingatkan pentingnya keamanan dan stabilitas di daerah. “Kepri sebagai daerah pelayanan harus bersama-sama kita jaga agar tidak dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang memiliki niat buruk. Kita tinggal dan berusaha di sini, maka sudah sepatutnya kita ikut menjaga,” tambahnya.
Pentingnya dukungan untuk UMKM di Kepri
Ketua Asprindo Kepri, Olfa Yonson, juga memberikan perhatian khusus kepada sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang dianggap memiliki potensi besar untuk mendorong perekonomian daerah. Melalui berbagai kegiatan, diharapkan UMKM dapat memperoleh dukungan yang diperlukan untuk berkembang lebih maksimal.
Olfa menekankan bahwa meskipun potensi UMKM sangat besar, banyak produk lokal yang masih memerlukan dukungan guna mencapai perkembangan optimal. Kegiatan yang direncanakan di Hotel AP Premier pada 14 September 2025, diharapkan dapat menjadi wadah untuk mewujudkan dukungan tersebut.
Strategi Penguatan Sinergi antara Pemerintah dan Pelaku Usaha
Dalam audiensi ini, harapan bagi terjadinya sinergi yang lebih kuat antara pemerintah daerah dan pelaku usaha, khususnya UMKM, menjadi pembahasan utama. Hal ini penting untuk menciptakan iklim investasi yang sehat dan berkelanjutan.
“Kami siap mendukung program pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, serta mengangkat UMKM agar bisa lebih maju,” ungkap Olfa. Penanganan efektif dari berbagai stakeholder diharapkan dapat melahirkan inovasi dan usaha baru, yang pada gilirannya akan memperkuat perekonomian masyarakat.
Dengan dukungan dan kolaborasi yang baik, Kepri bisa menjadi contoh sukses dalam pengembangan ekonomi regional, di mana pertumbuhan tidak hanya terfokus pada industri besar, namun juga memberi perhatian pada pengembangan UMKM sebagai jantung perekonomian lokal.
Penutup dengan harapan, audiensi ini menjadi langkah awal untuk menciptakan solusi jangka panjang bagi tantangan yang dihadapi UMKM dan ekonomi Kepri. Sinergi yang terjalin diharapkan mampu menapaki jalan menuju pertumbuhan yang lebih signifikan dan berkelanjutan bagi daerah.
